Setelah dituduh secara salah, guru sekolah muda Palestina yang baru menikah, Layal, ditangkap dan dijatuhi hukuman 8 tahun penjara. Dia dipindahkan ke penjara wanita Israel dengan keamanan tinggi di mana dia menghadapi dunia yang menakutkan di mana tahanan politik Palestina dipenjara dengan narapidana kriminal Israel. Ketika dia menemukan dia hamil, direktur penjara menekannya untuk menggugurkan bayi dan memata-matai narapidana Palestina. Namun, tangguh dan masih dirantai, dia melahirkan bayi laki-laki. Melalui perjuangannya untuk membesarkan putranya di balik jeruji besi, dan hubungannya dengan tahanan lain, dia berhasil menemukan rasa harapan dan makna dalam hidupnya. Kondisi penjara memburuk dan para tahanan Palestina memutuskan untuk mogok. Direktur penjara memperingatkannya agar tidak bergabung dengan pemberontakan dan mengancam akan membawa putranya pergi. Pada saat kebenaran, Layal dipaksa untuk membuat pilihan yang selamanya akan mengubah hidupnya.Mai MasriMaisa Abd Elhadi, Nadira Omran, Rakeen Saad15 Oct 2015 (Occupied Palestinian Territory, France, Jordan, Lebanon, Qatar, United Arab Emirates)tt3815424
